Fungsi guru yaitu untukĀ mendidik, mengajar, membimbing, dan melatih. Peran tugas guru yaitu sebagai pendidik, guru sebagai manajer dan leader, guru sebagai fasilitator, guru sebagai administrator, guru sebagai inovator, guru sebagai motivator, guru sebagai dinamisator, guru sebagai evaluator, dan guru sebagai supervisor.
Guru merupakan tenaga profesional yang memiliki tugas utama untuk mendidik, membimbing, mengajar, mengarahkan, menilai, melatih dan mengevaluasi para peserta didik untuk jalur pendidikan formal pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, hingga pendidikan menengah.
Guru merupakan sosok yang bisa membentuk watak dan jiwa para peserta didik. Guru memiliki kuasa untuk membangun dan membentuk kepribadian peserta didik agar bisa menjadi seorang yang berguna bagi nusa, bangsa dan juga agama.
Perkembangan terbaru terhadap pandangan mengenai belajar mengajar menuntut guru untuk meningkatkan kompetensi dan perannya. Karena seyogyanya proses belajar mengajar serta hasil belajar mengajar siswa sebagian besar ditentukan oleh seberapa besar peran dan kompetensi seorang guru.
Walaupun dunia terus mengalami perkembangan sehingga banyak hal yang bisa digantikan oleh mesin ataupun robot, namun beberapa peran guru di berikut ini tidak bisa digantikan oleh apapun.
Seorang guru harus bisa menjadi motivator bagi para peserta didiknya. Guru harus bisa mendorong mereka untuk lebih semangat dan lebih aktif belajar.
Kedua guru harus mampu berperan sebagai fasilitator. Fasilitator yang dimaksud yaitu guru harus bisa memberikan fasilitas-fasilitas ataupun kemudahan untuk proses belajar mengajar.
Peran guru sebagai mediator membuat guru harus memiliki pemahaman dan pengetahuan yang cukup luas seputar media pendidikan karena saat ini media merupakan alat untuk menunjang proses belajar mengajar agar lebih efektif.
Peran guru sebagai pengelola kelas menuntut para guru untuk bisa mengelola kelas dan lingkungan sekolah agar kegiatan belajar mengajar bisa lebih terfokus ke tujuan-tujuan pendidikan.
Lingkungan belajar yang baik adalah lingkungan belajar yang bisa merangsang dan menantang para peserta didik untuk lebih giat belajar sekaligus mampu memberikan rasa aman selama proses belajar mengajar.
Kualitas dan juga kuantitas belajar siswa juga ditentukan oleh beberapa faktor lain seperti hubungan pribadi guru dengan siswa saat di dalam kelas, suasana kelas dan kondisi umum lainnya.
Sebagai seorang pengajar sekaligus demonstrator, guru harus menguasai materi pelajaran yang hendak diajarkan serta berupaya untuk mengembangkan sekaligus meningkatkan kemampuan diri.
Dengan bekal kemampuan baru dan pengetahuan yang diasah secara terus-menerus, peran guru sebagai demonstrator diharapkan mampu mengajar para siswa secara didaktis agar apa yang disampaikan dapat benar-benar dimiliki oleh para siswa.
Peran guru sebagai inspirator adalah memberi inspirasi untuk kemajuan belajar para peserta didik. Karena persoalan seputar belajar adalah masalah pokok siswa, maka guru harus bisa memberi petunjuk pada siswa bagaimana cara belajar yang lebih baik.
Sebagai seorang mentor guru sudah seharusnya bisa menjadi rekan belajar bagi para siswanya. Guru harus bisa memberi arahan dan juga bimbingan pada para siswa dan tidak bersikap otoriter atau selalu mendikte peserta didik supaya bisa melakukan apapun keinginannya.
Pendidikan di era sekarang harus bersifat lebih fleksibel dan tidak kaku atau berpusat pada guru saja. Seorang guru dituntut agar bisa mendesain sebuah proses pembelajaran yang menyenangkan dan aktif untuk para peserta didik.
Kolaborasi adalah keterampilan yang harus dikuasai oleh para siswa di era ini. Guru harus bisa melatih siswa untuk dapat berkolaborasi dengan pihak lain serta menanamkan nilai-nilai positif pada karakter siswanya.
Seorang guru harus dapat menunjukkan empati pada peserta didiknya. Hal ini adalah salah satu yang tidak bisa digantikan oleh apapun karena empati guru merupakan penghargaan terhadap sisi kemanusiaan peserta didik.
Selain memiliki beberapa peran penting yang tidak bisa digantikan oleh apapun, guru juga memiliki tugas dan tanggung jawab yang tak kalah penting terhadap para peserta didiknya.
Berdasarkan penjelasan di atas tugas dan tanggung jawab guru adalah untuk mendidik, mengajar dan melatih para siswa supaya bisa menjadi individu yang berkualitas baik dari segi akhlak maupun intelektualnya. Berikut ini merupakan tugas-tugas utama guru.
Sebagai seorang pengajar guru memiliki tugas untuk merencanakan program belajar, melaksanakan program yang telah dibuat tadi dan melakukan penilaian setelah program selesai dilaksanakan.
Pendidik atau edukator merupakan tugas untuk mengarahkan siswa ke level kedewasaan dengan kepribadian sempurna.
Tugas guru yang selanjutnya yaitu melatih keterampilan hidup. Melatih yang dimaksud adalah mengarahkan siswa agar bisa memiliki keterampilan atau practical life. Guru harus mampu melatih para siswanya agar bisa menguasai keterampilan hidup untuk menjadi bekal mereka dalam menaklukkan segala tantangan yang akan dihadapi pada masa mendatang.
Pekerjaan seorang guru tidak sebatas pada mendidik dan mengajar saja akan tetapi tugas guru terhadap siswa yang lainnya yaitu membimbing serta mengarahkan para siswa agar tetap di jalur yang benar, terlebih pada saat proses belajar mengajar.
Siswa yang mengalami kesulitan atau kebingungan ketika proses belajar sedang berlangsung maka harus diberi bimbingan dan bantuan oleh guru supaya bisa mendapat solusi terbaik. Guru dan siswa bersama-sama mencari solusi untuk memecahkan masalah agar para siswa tetap ada pada jalur yang tepat dan akhirnya tujuan pendidikan bisa tercapai.
Beri Komentar